Nah pada pembahasan kali ini kami akan membahas tentang tingkatan jurnal sinta yang wajib kamu ketahui.
Sinta merupakan singkatan dari science tehnology index. Sinta ini bisa kita sebut sebagai scopus ala Kemenristek Dikti yang memiliki skema dan fitur database atau pusat data. Setiap jurnal nasional berkualitas akan terindeks atau masuk ke database sinta.
Nah saat ini publikasi jurnal nasional menjadi syarat kelulusan bagi perguruan tinggi khususnya s1 dan s2. Jadi penting kamu untuk mengetahui apa saja tingkatan jurnal sinta itu. Seperti apa pembahasannya silahkan artikel ini.
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Tingkatan Jurnal Sinta
Untuk tingkatan sinta ini terbagi menjadi 6 tingkatan. Berikut adalah pembahasannya:
Sinta 1/S1: Terakreditasi Peringkat 1, nilai akreditasi 85 n 100
Sinta 2/S2: Terakreditasi Peringkat 2, nilai akreditasi 70 n < 85
Sinta 3/S3: Terakreditasi Peringkat 3, nilai akreditasi 60 n < 70
Sinta 4/S4: Terakreditasi Peringkat 4, nilai akreditasi 50 n < 60
Sinta 5/S5: Terakreditasi Peringkat 5, nilai akreditasi 40 n < 50
Sinta 6/S6: Terakreditasi Peringkat 6, nilai akreditasi 30 n < 40
Baca Juga : Cara Mencari Judul Jurnal Di Sinta
Fitur Sinta
Setelah mengetahui tingkatan jurnal sinta, kita juga wajib mengetahui fitur yang ada di halaman sinta ini. Untuk sinta sendiri dilengkapi dengan banyak fitur yang tentunya memudahkan penggunanya untuk mengetahui perkembangan publikasinya. Dan sekaligus memudahkan dalam mencari referensi jurnal dengan kualitas sesuai keinginan dan kebutuhannya.
Berikut adalah fitur-fitur sinta:
1. Citation (Kutipan)
Oke untuk fitur pertama sinta adalah citation, citation merupakan informasi tentang posisi h-index dalam satu tahun terakhir di Google Scholar dan juga Scopus. Sehingga kita dapat mengetahui h-index pada kedua database tersebut akan masuk dalam reputasi jurnal di Sinta.
2. Networking (Jaringan)
Nah untuk fitur Sinta yang kedua adalah networking. Networking merupakan fitur untuk memberikan informasi yang menjelaskan semua pihak yang telah bekerjasama dengan dosen yang menjadi penulis karya tulis ilmiah atau penulis majalah di Sinta.
Sehingga setiap orang dapat mengetahui jaringan yang dimiliki penulis jurnal dan tentunya ikut menentukan kualitas jurnal mereka. Karena jurnal yang memuat hasil penelitian kolaboratif sudah pasti dinilai lebih berkualitas disbanding dengan yang lain.
3. Research Output (Hasil penelitian)
Fitu sinta selanjutnya adalah research output atau hasil penelitian, ini merupakan fitur atribut yang menampilkan semua output atau keluaran yang telah dihasilkan penulis . Baik dalam bentuk publikasi majalah, buku ilmiah ataupun dalam bentuk lainnya.
4. Score (Skor)
Fitur sinta yang terakhir adalah skor, skor ini merupakan fitur yang menampilkan indeks publikasi jurnal secara keseluruhan. Mulai dari indeks di Sinta, kemudian di Google Scholar, lalu di Scopus, hingga indeks di hasil Inasti.
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Cara Membuat Akun Sinta
Pembahasan selanjutnya setelah tingkatan jurnal sinta, kita akan memberikan tips cara membuat akun sinta dengan cepat dan mudah. Bagi kamu yang ingin mengetahuinya silahkan simak pembahasannya berikut ini.
- Untuk langkah pertama silahkan kamu buka website dengan URL : http://SINTA.ristekbrin.go.id/author/ atau kamu bisa melalui menu Registration pada halaman http://sinta.ristekbrin.go.id/.
- Selanjutnya silahkan pilih salah satu Status Author (Lecturer atau Researcher) seperti pada Gambar 2. Jika kmau seorang dosen, maka pilih Lecturer lalu masukkan NIDN/NIDK (NIDN ini ditujukan untuk para dosen tetap dan NIDK ditujukan untuk para dosen kontrak)
- Saat kamu memasukkan NIDN/NIDK, pilih data yang muncul pada auto-completion.
- Nah kemudian pada Affiliation, silahkan pilih dari data yang muncul pada autocomplete Affiliation, jika tidak memilih maka registrasi tidak dapat dilanjutkan
- Selanjutnya pada bagian Academic Grade (Jabatan Fungsional), silahkan pilih data yang muncul pada auto-complete
- Masukkan nomor KTP kamu pada kolom ID Card Number (KTP Only) dan email kamu pada kolom email. selanjutnya silahkan buat PASSWORD yang mudah untuk kmau ingat dan tentunya sulit untuk ditebak orang lain. Disarankan gunakan password yang sama seperti akun gmail kamu.
- Untuk selanjutnya adalah langkah yang sangat penting, karena kamu akan menautkan akun google scholar/cendekia kmau pada akun sinta yang kamu buat. Nah pada isian Google Scholar URL hanya diperlukan copy dan paste URL Profil Google Scholar (masuk ke https://scholar.google.co.id dan klik Profil Saya, Copy URL untuk dimasukkan pada kolom Google Scholar di URL). Sistem otomatis akan menampilkan gambar profil Google Scholar jika ID yang kamu masukan valid. Jika Google Scholar ID tidak valid maka registrasi tidak bisa dilanjutkan
- Selanjutnya klik tombol Register untuk memproses data. Perhatikan seluruh data yang kosong wajib kamu isi
- Nah jika registrasi berhasil maka otomatis akan ada pemberitahuan Registration Succes
- Selanjutnya setelah registrasi berhasil kamu akan mendapat notifikasi email yang berisi informasi untuk mengaktifkan akun SINTA. kamu harus segera melakukan aktivitasi dalam kurun waktu 24jam, jika melebihi batas waktu yang ditentukan kamu harus melakukan registrasi ulang
- Apabila kamu tidak mendapatkan link untuk aktivasi akun SINTA, kamu bisa melakukan permintaan untuk pengiriman ulang link aktivasi dengan cara mengklik Resend Activation Link pada sebelah kanan bawah aplikasi melalui url berikut : https://sinta.ristekbrin.go.id/author/
- Oke setelah aktivasi selesai, maka email kamu akan menerima pemberitahuan berisi akun sinta terverifikasi
- Untuk selanjutnya setelah akun kamu teraktivasi di SINTA, kamu bisa melakukan login dengan email dan password yang sudah kamu buat pada saat registrasi.
- Dan pada tahap berikutnya, tim verifikasi SINTA akan melakukan verifikasi terhadap data kamu. Setelah akun dinyatakan sah oleh tim verifikasi RISTEKDIKTI, maka data dokumen akan disinkronkan dengan Google Scholar ID dan Scopus ID kamu.
- Selesai
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Manfaat Jurnal Sinta
Tentu saja kurang rasanya hanya mengetahui tingkatan jurnal sinta tanpa mengetahui manfaat jurnal sinta ini.di sinta dosen dan peneliti tidak bisa hanya mempublikasikan jurnalnya ke majalah dagang Sinta. Kamu juga bisa mempublikasikannya di database lain misalnya seperti Google Scholar dan Scopus untuk jurnal internasional dengan bahasa yang diakui oleh PBB. PBB merupakan Perserikatan Bangsa-Bangsa, untuk bahasa PBB ada 6 yaitu Inggris, Perancis, Rusia, Spanyol, Mandarin, Dan Arab.
Namun, dosen juga harus berusaha menerbitkan jurnal di Sinta. Karena Sinta diketahui memiliki kelebihan yaitu disinkronkan oleh Google Scholar, Scopus, IPI, dan juga dengan Inasti.
Sehingga semua riwayat publikasi dari dosen atau peneliti, baik dalam bentuk jurnal maupun buku, akan otomatis muncul pada halaman Sinta. Selain itu juga, didukung oleh empat fitur utama Sinta yang telah kami jelaskan sebelumnya. Tentu saja hal ini akan membuat jurnal lebih banyak dikutip oleh komunitas ilmiah.
Berikut adalah manfaat jurnal sinta yang harus kamu ketahui:
1. Wadah publikasi online
Sinta tidak hanya database atau pusat data yang menampilkan daftar jurnal nasional terakreditasi di Indonesia. Namun juga menjadi media atau sarana bagi dosen atau peneliti untuk melakukan publikasi jurnal hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
SInta ini kemudian berfungsi sebagai wadah dalam mendukung dan menerima publikasi jurnal yang timbul dari berbagai penelitian untuk pengabdian kepada masyarakat. Sifatnya yang online atau daring, tentu saja memudahkan para penggunanya untuk mengelola publikasi jurnal secara mandiri.
Karena setiap dosen atau peneliti yang sudah memiliki akun terverifikasi Sinta bisa menggunakan fitur publikasi jurnal. Sehingga jurnal tersebut bisa masuk ke database Sinta dan bisa didaftarkan ke ARJUNA untuk proses akreditasi.
2. Evaluasi Kinerja Jurnal
Untuk fungsi kedua dari jurnal Sinta adalah untuk mengevaluasi kinerja dari jurnal nasional yang diterbitkan oleh seluruh dosen dan peneliti di seluruh Indonesia. Sifatnya yang sudah terkoneksi dengan Google Scholar dan Scopus.
Nah sementara itu, didukung oleh fitur sitasi dan skor yang memungkinkan Sinta untuk mencari publikasi dosen dan peneliti yang berkualitas. Bukan hanya itu, Sinta ini dibagi menjadi beberapa tingkatan jurnal sinta yang telah kami bahas sebelumnya.
Sehingga para dosen dan peneliti dapat terus untuk mengembangkan diri dengan meningkatkan kualitas publikasi mereka. Sehingga jurnal-jurnal mereka bisa mendapatkan kategori Sinta 1 dan S yang artinya sudah mendapatkan akreditasi antara A dan B yang terbaik.
Kualitas jurnal tersebut kemudian dibuktikan, sehingga bisa memberikan referensi jurnal nasional yang berkualitas kepada masyarakat ilmiah. Nah pada saat yang sama, dosen dan peneliti ini mendorong untuk terus meningkatkan kualitas penulisan artikel ilmiah di Indonesia.
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Kesimpulan
Nah teman-teman cukup sekian sedikit pembahasan mengenai tingkatan jurnal sinta dan manfaat sinta , semoga artikel kami membantu dan semoga menambah wawasan kita semua, terimakasih.