Cara Buat Footnote Dari Jurnal

Halo sobat al-makki publisher! Pada artikel ini kami akan memberikan Anda informasi tentang cara buat footnote dari jurnal. Penasaran seperti apa pembahasannya? yuk simak dibawah!

Gaya kutipan yang bisa dibilang kurang digunakan adalah catatan kaki atau catatan kaki jurnal. Biasanya catatan kaki digunakan untuk buku yang memiliki banyak referensi.

Menggunakan catatan kaki baik-baik saja, tidak diperlukan referensi sebelumnya saat menulis atau mengutip.

Cantumkan saja angka dengan nilai di akhir kalimat dan cantumkan sumbernya di bagian bawah.

Apakah ini enak? Tapi ternyata masih banyak yang belum tahu cara membuat catatan kaki dari jurnal ya?

Jadi saya akan membantu Anda mencari tahu. Namun sebelum masuk ke cara membuat catatan kaki dari jurnal, ada baiknya kita bahas apa itu catatan kaki.

Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!

Baca Juga : Cara Menerbitkan Jurnal Nasional & Internasional

Mengenal Apa Itu Footnote ?

Cara Buat Footnote Dari Jurna lCatatan kaki adalah daftar informasi khusus di bagian bawah. Biasanya pada setiap lembar atau pada akhir bab deskriptif suatu artikel ilmiah.

Untuk memberikan informasi dan komentar, catatan kaki juga dapat berfungsi sebagai cara untuk menjelaskan sumber kutipan atau sebagai panduan untuk menulis daftar bacaan.

Jadi catatan kaki adalah keterangan yang menjelaskan sumber kutipan.

Dengan memberikan sumber kutipan, dapat menjelaskan detail kepada pembaca atau memberikan panduan kepada pembaca untuk memperoleh informasi lebih lanjut dari kutipan tersebut.

Tujuan Membuat Footnote

Tujuan penulisan footnote ini adalah untuk mengumpulkan bukti, memberikan informasi tambahan, memperkuat deskripsi (maksud, informasi insidental untuk materi penjelasan yang kurang penting, koreksi dan poin yang bertentangan), dan merujuk ke bagian teks lainnya (deskripsi pada halaman lain, sebelum atau setelah).

Fungsi Catatan Kaki (Footnote)

Sebelum ke Cara Buat Footnote Dari Jurnal, kamu harus fahan fungsi dari footnote terlebih dahulu. Catatan kaki memiliki peranan tersendiri dalam penulisan karya ilmiah maupun jurnal, dan sangat diperlukan dalam penulisan kutipan.

Di bawah ini adalah beberapa fitur catatan kaki yang dapat diringkas oleh Mamikos.

1. Menjadi bukti

Catatan kaki untuk pernyataan atau kutipan data penyerta yang akan memberi pembaca penjelasan tentang karya tulis.

2. Sebagai informasi lengkap

Pembaca dapat mencari informasi yang lebih detail yang lebih luas atau relevan dengan apa yang sedang dibahas.

Baca Juga : Cara Membuat Resume Jurnal

3. Untuk memperluas pembahasan

Dengan menambahkan catatan kaki pada Diskusi yang Anda kutip, Anda memperluas Diskusi yang dapat dipelajari oleh pembaca.

4. Keterangan dan Petunjuk

Tujuan catatan kaki terakhir adalah sebagai pedoman dan penjelasan, memberikan lampiran terkait pernyataan, data atau fakta tertentu.

Dengan demikian, pembaca dapat mempelajari tentang masalah, halaman, subbagian artikel.

Unsur-unsur Footnote jurnal

Sebelum membahas Cara Buat Footnote Dari Jurnal, ada baiknya mengetahui unsur-unsur apa saja yang harus ada dalam catatan kaki jurnal.

1. Nama Pengarang

Tidak seperti cara menulis daftar pustaka dengan nama penulis dibalik dari internet. Pada jurnal Footnote, Writing in the Footnote, nama penulis ditulis seperti biasa (tidak dibalik).

 (Beri Tanda Koma)

2. Judul Artikel dari Jurnal yang Dipakai

Judul artikel harus ditulis biasa, dan juga diapit dengan tanda kutip.

(Beri Tanda Koma)

3. Nama Jurnal

Artikel ilmiah yang kamu ambil tentu harus ada nama jurnalnya. Nah, hal ini juga dicantumkan, Judul Jurnal ditulis dengan cetak miring atau italic.

(Beri Tanda Koma)

Baca Juga : Perbedaan Catatan Kaki Dan Daftar Pustaka

4. Volume & Nomor Jurnal

Volume dan Nomor jurnal harus ditulis dengan menggunakan angka arab (0, 1, 2, 3, 4, 5…) bukan menggunakan angka romawi tentunya. Kamu juga bisa menulis lengkap apabila ada Volume dan Nomor jurnalnya, dan jika tidak ada cukup nomor atau volumenya saja ya.

5. Bulan dan Tahun Penerbitan

Ini diikuti oleh bulan dan tahun jurnal itu diterbitkan. Beri tanda kurung buka dan tulis bulan terbit (jika ada), diikuti tahun dengan koma. Terakhir, tutup tanda kurung.

(Beri Tanda Koma)

6. Nomor Halaman

Setelah tutup kurung dan memberi tanda koma, spasi dan tulis nomor halaman pada artikel ilmiah bersangkutan.

7. Tanda Titik

Tanda titik pada akhir penulisan footnote untuk jurnal karena ini merupakan bagian penting.

Cara Buat Footnote Dari Jurnal

Baiklah, setelah mengetahui apa itu catatan kaki, mari kita bahas cara membuat catatan kaki dari jurnal. Seperti langkah-langkah ini:

1. Selesaikan Tulisan

Cara pertama membuat catatan kaki dari jurnal Anda adalah menyelesaikan tulisan. Biasanya, catatan kaki dicantumkan setelah menulis tentang suatu ide di sumbernya.

Contoh:

Merujuk pada jurnal-jurnal yang diterbitkan Star, Reskia adalah penulis blog post di blog saya yang menyajikan karya ilmiah.

Jadi, jika ide dalam kalimat yang Anda maksud habis, masukkan angka yang dipangkatkan di atasnya.

2. Beri Angka Arab Pangkat Atas

Apabila sudah, beri angka arab (1, 2, 3, 4,….) tepat setelah titik dari kalimat yang anda tuliskan.

3. Kasih 7 Ketukan Saat ingin Menulis Footnote

Jumlahnya perlu diindentasi sebagai melakukan 7 ketukan ruang Tergantung pada pedoman penulisan kampus atau institusi Anda, ketentuan ini juga opsional.

Baca Juga : Manfaat Penulisan Karya Ilmiah

4. Tulis Footnote Sesuai Unsur

Pada pembahasan sebelumnya sudah saya jelaskan unsur-unsur tersebut, silahkan ikuti unsur-unsur tersebut untuk langsung ke pembahasannya.

5. Jarak Antar Nomor 1 Spasi

Terakhir, tentang cara membuat catatan kaki dari jurnal, yaitu jika ingin mengatur spasi pada catatan kaki, beri spasi.

Contoh Footnote dari Jurnal Lengkap

Setelah kita membahas Cara Buat Footnote Dari Jurnal, tidak lengkap rasanya jika kami tidak memberikan contohnya. Yuk kita simak !

¹Reskia Ekasari, “Analisis Efek Minum Kopi dengan Susu Krimer Pada Pengidap Insomnia”, Jurnal Kesehatan, Vol.15 No. 2 (Januari, 2025), 342.

Contoh Footnote dari Jurnal Tanpa Bulan

          ¹Reskia Ekasari, “Analisis Efek Minum Kopi dengan Susu Krimer Pada Pengidap Insomnia”, Jurnal Kesehatan, Vol.15 No. 2 (2025), 342.

Contoh Footnote dari Jurnal Tanpa Volume situs daftar slot online resmi terpercaya indonesia dengan permainan terlengkap

          ¹Reskia Ekasari, “Analisis Efek Minum Kopi dengan Susu Krimer Pada Pengidap Insomnia”, Jurnal Kesehatan, 2 (Desember 2025), 342.

Contoh Footnote dari Jurnal Dua Penulis

          ¹Reskia Ekasari dan Ira Lastri, “Analisis Kewajaran Berbelanja Daring Pada Tanggal Cantik”, Jurnal Ekonomi, Vol.15 No. 2 (Januari, 2025), 342.

Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!

Kesimpulan

Jadi itu adalah bagaimana Cara Buat Footnote Dari Jurnal yang telah kami sampaikan, semoga bisa bermanfaat dan terimakasih.


FAQ

Bagaimana Cara penulisan footnote?

Footnote adalah catatan kaki yang terletak pada bagian bawah tulisan atau pada bagian margin bawah untuk memberikan keterangan sumber kutipan, pernyataan atau pun pendapat. Fungsi dari catatan kaki ini adalah untuk menambah rujukan dari uraian naskah pokok.

Apakah artikel ada footnote nya?

Footnote atau catatan kaki ini sangat dibutuhkan dalam sebuah penulisan artikel, khususnya artikel yang banyak mencantumkan kutipan dari berbagai sumber.

error: Content is protected !!