Bagi teman-teman yang saat ini sedang kebingungan mencari jurnal terindeks scopus, tenang saja kamu bisa simak artikel ini, karena kami akan memberikan informasi mengenai Cara Mencari Jurnal Internasional Terindeks Scopus. yuk kita simak!
Apa bila teman-teman saat tengah mencari referensi penelitian, biasanya kamu mencari referensi dari jurnal nasional dan internasional. Salah satu menjadi sumber jurnal Internasional yang biasa kita jadikan sebagai sumber referensi penting adalah Scopus.
Pada materi kali ini kami akan memberikan informasi lengkap mengenai jurnal scopus dan cara mencari jurnal interasional terindeks scopus. Simak penjelasannya berikut ini!
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Cara Mencari Jurnal Internasional Terindeks Scopus
Pada pembahasan pertama, kita akan mempelajari terkait bagaimana Cara Mencari Jurnal Internasional Terindeks Scopus. jurnal yang terindeks scopus tidak hanya jurnal internasional saja, ada juga jurnal nasional yang berhasil terindeks oleh scopus.
Saat ini ada 2 metode pencarian jurnal yang terindeks Scopus, yakni jurnal Internasional yang terindeks oleh Scopus, entah itu jurnal Indonesia yang terindeks Scopus. Berikut adalah Cara Mencari Jurnal Internasional Terindeks Scopus.
Terdapat 2 Cara Mencari Jurnal Internasional yang Terindeks Scopus. Dikutip dari lister.co.id, cara pertama kalian bisa melalui scimagojr.com, dan cara kedua kalian bisa melalui website resmi Scopus.
1. Scimagojr.com
Langsung saja untuk Cara mencari jurnal Internasional terindeks Scopus yang pertama bisa melalui website scimagojr.com,
untuk langkah-langkahnya sebagai berikut:
- Langkah pertama silahkan kamu buka situs web scimagojr.com atau browser dan cari “scimagojr”
- Setelah kamu masuk kedalam halaman web scimagojr, silahkan kamu pilih topik jurnal yang kamu butuhkan, misalnya kamu tengah mencari jurnal bidang seni, lalu kamu pilih bidang seni dan humanois
- Dan selanjutnya pilih subjek dengan kategori jurnal yang kamu inginkan
- Kemudian pilih level Q atau kuartil yang kamu butuhkan lalu unduh data ke Excel.
2. Scopus
Cara mencari jurnal internasional terindeks scopus selanjutnya yaitu melalui website resmi Scopus. Pada metode kedua ini, kamu harus memiliki daftar jurnal yang akan kamu cari terlebih dahulu. untuk langkah-langkahnya kamu bisa simak di bawah ini.
- Pada tahap pertama silahkan masuk ke halaman scopus resmi di scopus.com, atau kamu bisa juga masuk ke browser lalu pada halaman url ketikan “scopus”
- Selanjutnya klik “Sumber” pada bagian atas layar
- Lalu silahkan kamu masukan nama jurnal pada kolom “Enter Title” dan kamu tekan Enter, atau bisa juga dengan klik pada bagian “Find Source”
- Nama jurnal yang kamu ketik di google search, berikutnya kamu klik jurnal dan cek tahun liputannya
- Jika kalian ingin melihat “liputan konten scopus”
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Kunjungi Juga : Cara Mudah Mengecek Jurnal terindeks Scopus
Cara Mencari Jurnal Nasional Terindeks Scopus
Cara Mencari Jurnal Nasional Terindeks Scopus pun mudah. Untuk langkah-langkah mencari jurnal kamu bisa simak dibawah ini.
- Langkah pertama silahkan kamu masuk ke halam resmi sinta dengan url berikut : sinta.ristekbrin.go.id
- Kemudian kamu klik yang bertuliskan “Jumlah Jurnal Berdasarkan Skor Sinta”, dan kamu pilih S1.
- Dan S1 pilihan kalian akan otomatis muncul jurnal Indonesia yang terindeks Scopus
- Setelah jurnal kamu muncul, kamu hanya perlu mencari bidang ilmiah yang kamu butuhkan
- Cara cepatnya silahkan kamu ketik “Sinta 1” ke dalam pencarian Google
- Setelah jurnal Sinta 1 keluar, selanjutnya kamu hanya perlu mencari jurnal yang dibutuhkan.
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Cara Masuk Jurnal Scopus
Setelah teman-teman mengetahui bagaimana Cara Mencari Jurnal Internasional Terindeks Scopus, pada materi selanjutnya kami akan memberikan informasi mengenai cara masuk jurnal scopus.
Saat ini banyak akademisi dan para peneliti yang berlomba-lomba supaya karya tulis miliknya dapat terindeks oleh Scopus. Perlu kamu ketahui untuk melakukan itu memiliki persaingan yang sangat ketat dan kualitas tulisan menjadi pertimbangan utama sebelum publikasikan.
Ada beberapa arahan yang harus kamu ketahui sebelum mempublikasi artikel ke jurnal terindeks Scopus. Dilansir dari situs duniadosen.com, silahkan simak penjelasannya dibawah ini.
1. Sesuai Bidang Keilmuan Yang Dituju
Yang pertama yang harus kamu perhatikan adalah apakah tulisanmu sesuai dengan bidang keilmuan yang akan di tuju sebelum kalian mempubikasikannya, tujuannya agar redaksi dapat memproses artikel yang kamu tulis.
Saat ini artikel yang diterima oleh pihak Scopus akan direview terlebih dahulu oleh para ahli atau pakar di bidang keilmuan tertentu, sehingga layak atau tidak layaknya akan menjadi pertimbangan yang tinggi nantinya.
Artikel yang telah berhasil diterbitkan oleh Scopus biasanya mengikuti beberapa tahapan yaitu tahap penyutingan, peninjauan, dan penyusunan huruf, membuat naskah artikel tersebut benar-benar layak untuk bisa diterbitkan. Bidang ilmu yang akan kamu dituju harus sesuai dengan artikel yang kalian tulis tentunya.
Nah untuk menentukan bidang ilmu yang tepat, kalian bisa menyesuaikan ruang lingkup atau batasan bidang yang telah ditentukan oleh bidang jurnal. Contoh seperti, ruang lingkup jurnal adalah mengenai bidang pendidikan, sehingga kamu bisa mengirimkan artikel ke jurnal terkait masalah pendidikan.
2. Manuscript jurnal yang bagus
Setelah kamu mengetahui ruang lingkup penelitian, dan yang harus kalian perhatikan selanjutnya yaitu naskah artikel yang berkualitas. Naskah artikel yang baik tentu saja mempermudah pembaca untuk memahami isi dan menelusuri jurnal tersebut.
Dua hal penting pada penulisan jurnal dalam naskah adalah penyajian atau penjelasan dan isi.
Penyajian atau merupakan ini adalah pada saat pembuatan teks yang berinci dan jelas supaya calon pembaca mudah memahami isi dalam teks tersebut.
Tidak hanya itu, isi atau isi kamu harus mencantumkan cara mendapatkan manfaat dari artikel yang kamu tulis tersebut. Dan apabila kamu telah memiliki nilai kegunaan yang sangat tinggi, gambaran juga narasi yang menarik.
3. Banyak Latihan Menulis Artikel Jurnal
Kalian juga harus sering latihan menulis esai supaya cara kalian menulis artikel meningkat dan mengasah keterampilan entri kamu. Tentu saja ha ini sangat penting dilakukan jika kamu ingin menulis secara teratur dan ingin memiliki artikel ilmiah yang dipublikasikan di banyak jurnal nasional sehingga artikel kalian dapat dilihat oleh pengelola jurnal nantinya. Dengan seringnya latihan dalam penulisan artikel jurnal bisa meningkatkan dan menyesuaikan ruang lingkup penelitian jurnal agar penulis dapat dengan mudah memahami aturan atau kebijakan yang berlaku pada setiap jurnal. Kebijakan atau aturan pada setiap jurnal berbeda, jadi penting untuk kamu ketahui.
4. Usahakan Menulis Artikel Yang Inovatif Dan Menarik
Artikel yang kmau ajukan harus memiliki nilai praktis, inovatif dan menarik. Pengelola jurnal akan melihat materi yang relevan dengan isu terkini maupun materi yang memiliki inovasi terbaru. Oleh sebab itu, kamu sebagai penulis artikel jurnal sangat disarakan untuk mempertimbangkan poin-poin tersebut.
5. Hindari plagiarisme
Selanjutnya hal yang wajib kamu hindari adalah plagiarisme. Tentu saja jika artikel yang kamu buat mengandung plagiarisme, hal ini sangat tidak bagus pada penilaian untuk artikel yang kamu tulis dan jangan kamu membuat artikel yang hasil copy-paste, buatlah artikel yang berasal dari hasil penelitian kamu sendiri.
Saran kami apabila kamu mengutip dalan teori buku atau artikel, kamu juga harus menyertakan sumber yang diperoleh.
Plagiarisme ini sangat merugikan untuk kamu karena merusak citra seorang sarjana. Jadi jangan biarkan kamu sebagai penulis melakukan ini.
Hal terakhir yang harus kamu perhatika adalah menghindari seminar atau wordshop. Tidak hanya itu penulis artikel juga harus memperbanyak berkonsultasi dengan dose atau peneliti yang telah menerbitkan artikel karena mereka bisa berbagi informasi mengenai tips supaya artikel yang kamu tulis bisa terindeks oleh scopus.
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Tingkatan Jurnal Scopus Yang Wajib Untuk Akademisi Ketahui
Nah setelah kita mengetahui bagaimana Cara Mencari Jurnal Internasional Terindeks Scopus dan cara masuk Jurnal Scopus, pembahasan yang terakhir tingkatan jurnal scopus yang wajib para akademisi ketahui.
Tentu saja akan sangat disayangkan sekali jika masih ada akademisi yang belum mengetahui mengetahui tingkatan jurnal Scopus, khusunya bagi mereka para dosen dan peneliti di Indonesia.
Di lansir dari situs ui.ac.id, Scopus membuat semacam kategori atau kriteria untuk menilai kualitas dari jurnal yang diterbitkan. Nah, kategori atau tingkatan jurnal Scopus ini dibagi menjadi 4 kategori.
Berikut adala tingkatan jurnal scopus yang wajib kamu ketahui :
1. Q1 (Quartile 1) >>> Paling Tinggi
2. Q2 (Quartile 2)
3. Q3 (Quartile 3)
4. Q4 (Quartile 4) >>> Paling Rendah
Nah itu adalah tingkatan jurnal scopus yang wajib kamu ketahui.
Bagi Kamu Yang Membutuhkan Publikasi Jurnal , Yuk Konsultasi Langsung Dengan Tim Kami Sekarang Juga! Klik Whatsapp Di Bawah Ini!
Akhir Kata
Nah telah kami sampaikan bagaimana Cara Mencari Jurnal Internasional Terindeks Scopus yang bisa kami berikan, semoga membantu dan bermanfaat buat teman-teman semua. Terimakasih.